The Power of Proses #3
Kembali membuka kisah lama, seperti mrengorek luka yg rasanya hingga kini masih terasa pedih dan nyeri di ulu hati.
Tapi demi niat untuk berbagi spirit energi gpp mesti harus sy ceritakan ulang meski putus nyambung kenangan yg datang di angan2.
"Makrifat iku, blonjo sangu anak ora telat!!"
Begitu pesan Mbahe yg hingga kini masih jelas kuingat, hingga menjadikan tunbuh rasa malu, isin ketika menghadapi titik2 masalah hidup terus sambat, paling poll bersandar sebentar di sini untuk ambil nafas : "menghibur diri dan terus membesarkanku hati!!".
Seperti minum obat warung, analgesik itu sufatnya cuma pereda, belum menembus sampai symptom pokok permasalahan hidup, kalau gak cepet teruai dan tambah kusut otomatis hidup serasa saban hari kiamat.
Dua hari ini sy agak serius grenengan sama siMbok, ngorek ngali kisah perjalanan panjang sejarah ortu dan simbahku bersama 6 saudara yg perempuan semua. Begitulah hidup selalu dalam kekurangan, kemiskinan untuk makan saja gak pernah kenyang, pasti sudah kebayang, jmn itu blm seperti sekarang.
Tak puas hati terus kupancing2 lagi biar keluar kisah cerita kepahitan hidup yg bisa membuat ibu kuat dan berani menghadang jalan,, ehh malah gak ketekan karena keburu air mata yg berlinang mengenang masa kepahitan.
Sy jadi iba, gak tega hati, ibuku satu2nya orang tua yg masih kupunya sedih nian tak terkira, apalagi ingat bapak yg sudah tenang di alam sana. Yang membuat orang2 dulu kuat itu rata2 mereka bisa melampaui masa2 sulit dan pahit yg sebenarnya mlh menempa mental karakternya bersama alam kehidupan.
Gak dulu gak sekarang, yg namanya iri, dengki dan kecemburuan sosial itu sudah mengakar dan bersarang pada setiap duri manusia. Tinggal kitanya kuat menerima hantamanya atau menyerah pasrah pada keadaan.
Selalu dan selalu, terus begitu!!
Tiap orang sukses, setidaknya menurut saya, mereka "sekadar" menuturkan kisah hidupnya.
Dan rumus mereka sama persis, ikut alur yg dikreasiNya..dan mengerjakan apa apa yg di dekatnya, di depan matanya, segala yang mungkin..yg bisa dikerjakannya..
Satu per satu ditekuninya.
That's it. Itu "saja"
Simple?
*tidak punya rumus sukses yg njlimet!!
#CatatanProsesWekaExpress 89 - 2020*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar